Selasa, 29 November 2016

Maju "Yes" Mundur "No"

Saya akan menceritakan pengalaman yang menurut saya pribadi menarik dan saya merasakan memang ada kekuatan dari yang maha kuasa. Rencana luar biasa yang di atur-Nya.

Ini pengalaman pertama saya ikut presentasi ilmiah/oral presentation di The 7th International Symposium On Wellness, Health Lifestyle And Nutrition 2016 conducted By Department Of Nutrition And Health, Medical Faculty, UGM on November 3rd-4th " Lifestyle And Nuttition For A Better Health 10 Achieve Sustainable Goals (SDG's) In Asia Pacific"  yang dilaksanakan di Hotel Melia Purosani Yogyakarta.

Saya memaparkan hasil penelitian saya yaitu hasil dari tesis yang berjudul "Estimating The Body Length From The Length Of Tibial And Ulnar For Children Aged 6-24 Months In Bogor". Saya bertujuan untuk mempublikasikan bahwa pengukuran panjang badan dapat digunakan dengan pengukuran panjang tibia dan panjang ulna sebagai alternatif pengukuran agar masyarakat peneliti lain, khususnya petugas kesehatan dapat mengimplementasikan hasil penelitian ini atau pun akan menyempurnakan hasil dari penelitian saya.

Dibalik itu semua ada cerita yang menarik sebelum saya maju untuk presentasi di depan orang-orang hebat dengan memakai bahasa inggris. Saya akan berani dan lebih pede memakai bahasa ibu daripada bahasa asing mamen..Waw sesuatu yang tak dapat saya lupakan, yang jelas deg-deg-an, keringat dingin, dan tangan dingin๐Ÿ˜“๐Ÿ˜“ mungkin lebih parah dari ketemu cowok ganteng (lebay)๐Ÿ˜. 
Hampir saja saya merencakan aksi yang jahat (mata versi sinetron๐Ÿ˜Ž) untuk meninggalkan symposium dengan diam-diam (ini rencananya kurang matang alias ragu-ragu), karena kekuatan mental (bukan kekuatan bulan๐Ÿ˜€), doa dari kapan bulan, belajar presentasi sendiri menggunakan english language, karena dorongan bapak pembimbing (tiba-tiba datang menghampiri meja menanyakan giliran saya maju๐Ÿ˜), dan TAKDIR. 
Saya harus maju. Akhirnya saya berani untuk tampil kedepan dengan terlihat gugup (bukan terlihat pede ya, hahaha). Bersyukur penelitian yang saya sampaikan membuat banyak peneliti tertarik dan bertanya tentang penelitian saya.

Ini dokumentasi By @nia dan ada vidio dari mba Erry (tapi aku belum sanggup untuk melihatnya๐Ÿ˜‚๐Ÿ˜‚)
Oral presentation ISWHLN 2016
Serius mendengarkan pertanyaan audiens
Yeah........๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜ Alhamdulillah wa Syukurillah. Allah Maha Baik. Akhirnya selesai presentasi penelitian yang lumayan sukses, walapun sedikit memalukan (maklum ya bukan bahasa ibu yang dipakai). 
IPB Team's bersama Prof Dodik

Hikmah dibalik itu semua (1) saya berusaha untuk memperbaiki bahasa inggris (ceritanya biar GO INTERNATIONAL kayak Mba Agnesmo) dan (2) saya juga mendapat kenalan baru dari Poltekkes Maluku (Mba Santi).
Foto terakhir foto IPB Team's. Alhamdulillah bisa bersama untuk mempublikasikan penelitian ilmiah.
Insyaallah saya akan tampil pede di Symposium berikutnya. Doakan Yah. 





Subscribe to Our Blog Updates!




Share this article!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Return to top of page
Powered By Blogger | Design by Genesis Awesome | Blogger Template by Lord HTML